Perkembangan industri dan perilaku masyarakat dunia berubah total berkat bertumbuhnya transformasi digital yang semakin canggih dan saling terhubung dengan konektifitas 5G dan teknologi Internet of Things. Inti dari perkembangan transformasi digital adalah adanya peningkatan konektivitas, otomatisasi dan kebutuhan terhadap pemrosesan data yang lebih cepat.
Hal itu bisa dimungkinkan dengan konektivitas 5G dan juga IoT. Apa sebenarnya manfaat 5G untuk kebutuhan industri, bisnis, telekomunikasi dan pelanggan? Kami akan menguraikannya melalui pembahasan di bawah ini:
Daftar isi
5G Dasar Awal Perkembangan Internet Of Things
Teknologi Internet of Things bergantung pada beberapa komponen penting seperti perangkat, konektivitas, data, analitik dan perangkat lunak yang saling terhubung satu sama lain untuk melakukan pertukaran informasi dan komunikasi.
Sehingga akan berdampak pada tindakan dan interaksi melalui kecerdasan buatan dan otomatisasi. Coba kamu bayangkan ada sebuah kota yang bekerja secara otomatis tanpa bantuan manusia dari mulai lampu, lampu merah, portal dan lain sebagainya.
Agar hal ini bisa terjadi, jutaan mesin perlu terhubung dan bekerja sama dalam bagian sistem bernama Internet of Things. Sehingga pelaku bisnis bisa memastikan beragam sektor dan industri berfungsi secara optimal dan efisien.
Konektivitas adalah kunci dari jutaan mesin Internet of Things terhubung. karena dengan konektivitas, mesin akan memproses data sehingga semua mesin bisa terhubung dan berjalan dengan baik. Maka dari itu jaringan seluler 5G memiliki peran penting dan menjadi dasar utama dari beroperasinya Internet of Things.
Kenapa 5G? Karena konektivitas 5G menawarkan transmisi dengan kecepatan tinggi sampai dengan 20 gigabit per detiknya, sehingga bisa memudahkan semua ponsel cerdas untuk terhubung satu sama lain dan meningkatkan proses pengiriman data ke edge computing.
Masing-masing dari komponen selain konektivitas, tentu saja memiliki peranan dalam jaringan Internet of Things agar menjadi lebih efektif. Evolusi dari teknologi konektivitas ini memungkinkan lebih banyak perangkat Internet of Things yang terhubung, sehingga meningkatkan kecepatan dalam berkomunikasi dan pertukaran data.
Teknologi ini memfasilitasi inovasi dan juga dapat menciptakan peluang baru dalam membuat layanan dan mengoptimalkan setiap proses dalam semua aspek kehidupan serta bisnis, yang dulunya dirasa tidak mungkin, sekarang bisa menjadi mungkin dijalankan.
Dampak dari 5G Terhadap Internet of Things
Ada banyak dampak dari adanya 5G pada perkembangan Internet of Things, sehingga teknologi Internet of Things saat ini menjadi lebih inovatif dalam melakukan berbagai macam hal. Banyak contoh penggunaan 5G di Internet of Things dalam berbagai sektor, diantaranya adalah sebagai berikut:
Pertanian
Kamu bisa menemukan dengan mudah dampak 5G pada Internet of Things dalam sektor pertanian dan perkembangan pertanian pintar. Sektor ini memanfaatkan teknologi digital, data, dan juga insight dalam mengoptimalkan operasi pertanian sehingga dapat dengan mudah meningkatkan efisiensi.
Misalnya saja adanya drone dan perangkat lunak yang dioperasikan secara khusus untuk kebutuhan identifikasi masalah di tanaman dari mulai hama, memeriksa kesuburan tanah dan lain sebagainya. Dari data yang diperoleh, nantinya petani bisa memiliki wawasan yang diperlukan untuk mengoptimalkan proses penanaman dan memanen pertanian dengan tepat waktu.
Kesehatan
Teknolog 5G sudah membantu IoT dalam mengembangkan sistem bagi industri kesehatan sehingga lebih efisien. Hal ini karena 5G memiliki kecepatan transmisi data medis, informasi, dan pertukaran data yang lebih cepat.
Dengan begitu, pasien dapat dipantau tanpa kontak fisik menggunakan alat pemantau jarak jauh dari kombinasi perangkat Internet of Things dan konektivitas 5G. Bahkan tidak jarang, IoT juga dikombinasikan dengan penggunaan VR, AR dan Robotika.
Manufaktur
5G adalah konektivitas hasil penyempurna dari teknologi sebelumnya, sehingga latensi komunikasi yang dimiliki lebih rendah dibandingkan dengan teknologi sebelumnya. Konektifitas 5G dan Teknologi IoT memungkinkan hampir semua aset manufaktur bisa terhubung dan dikelola dari jarak jauh.
Dari proses tersebut data bisa dengan mudah dikumpulkan dan digunakan untuk memberikan wawasan yang bisa ditindak lanjuti dan mengoptimalkan alur kerja sebuah sistem manufaktur.
Penegakan Hukum
Teknologi 5G dan IoT tentu saja bisa membantu para penegak hukum dalam penegakkan hukum dan keamanan dengan lebih efisien. Visibilitas dan transparansi data akan lebih terlihat, dikarenakan jumlah data yang tersedia dan kecepatan petugas dalam mengakses data tersebut.
Misalnya saja, perangkat Internet of Things seperti drone, kamera keamanan, robotika dan lain sebagainya bisa memberikan data yang berharga mengenai situasi berbahaya. Tentu saja, masing-masing elemen tersebut akan berdampak pada efisiensi penegakan hukum dan juga layanan yang diberikan.
Kesimpulan
Jelas bukan, bahwa jaringan 5G dan IoT ini memiliki kemampuan untuk mengubah perilaku manusia dalam melakukan berbagai hal di beberapa industri yang berbeda. Hal ini tentu saja akan berdampak secara langsung pada bagaimana bisnis yang berbeda tersebut bisa beradaptasi dan juga beroperasi agar bisa tetap relevan serta bisa mengikuti perubahan yang akan dibawa oleh kemajuan teknologi ini.
Pada intinya, teknologi 5G sangat berpengaruh pada pengembangkan Internet of Things di dunia bisnis dan industry otomatisasi. Konektivitas yang ditingkatkan ini mendorong inovasi, meningkatkan produktivitas, serta kemaman sektor operasi sebuah bisnis.
Penyebaran teknologi jaringan 5G ini memang sampai saat ini masing dalam tahap awal, akan tetapi potensinya sangat besar, terutama yang berkaitan dengan Internet of Things. Tentu saja agar bisa berkompetisi dan bersaing dengan kompetitor di masa depan, dunia bisnis perlu melihat dampak dari kemajuan teknologi ini terhadap sikap dan minat pelanggan.
