Fungsi dan jenis jenis flap pada pesawat merupakan hal yang tidak dipahami oleh banyak orang. Tentunya, wajar jika orang kurang mengerti mengenai bagian-bagian dari pesawat sendiri. Walaupun ada berbagai macam jenis pesawat dengan banyaknya penumpang setiap harinya, bukan berarti mudah mengerti materialnya.
Setiap pesawat mempunyai komponen yang berbeda pada beberapa bagian. Hal ini disesuaikan dengan fungsinya juga. Jika Kamu sering duduk di area jendela ketika bepergian dengan pesawat, Kamu pastinya dapat melihat sayap dengan mudah. Bagian sayap ini mempunyai pergerakannya sendiri. Contohnya, sayap akan bergerak turun ketika lepas landas.
Daftar isi
Ini Fungsi dan Jenis-jenis Flap Pada Pesawat
Walaupun terlihat kurang penting dalam membantu penerbangan, flap adalah bagian vital untuk sebuah pesawat. Gerakan yang dilakukan oleh flap memang kecil, tetapi dapat memaksimalkan gaya angkat hingga ke gaya belakang pada pesawat. Jadi, pesawat dapat terbang dan mendarat dengan baik juga. Berikut ini jenis flaps dan juga fungsinya pada pesawat:
1. Plain flaps
Pilihan pertama yang banyak digunakan pada jenis flaps pesawat adalah jenis plain ini. Flaps pesawat yang satu ini merupakan jenis yang paling sederhana. Sayap ini mempunyai fungsi untuk membantu pesawat dalam proses take off. Cara kerjanya adalah bergerak ke bawah. Karena itu, pesawat dapat take off dengan mudah juga.
Sistemnya bergerak dengan cara udara yang mengalir pada bagian sayap akan terpisah atau terpencar. Kemudian, hambatan dari plain flap yang nantinya akan membuat udara di bagian bawah sayap ini mendorong pesawat ke atas. Jadi, hasilnya adalah gaya angkat. Secara umum, pesawat besar seperti narrowbody ataupun widebody menggunakan sistem sayap ini.
2. Split flaps
Jenis sayap lainnya yang dapat digunakan sesuai dengan fungsi flaps pada penerbangan adalah split flap. Tidak jauh berbeda dengan jenis sebelumnya, sayap yang satu ini juga mempunyai fungsi untuk menghasilkan gaya angkat pada pesawat. Namun, perbedaannya ada pada besarnya gaya angkat yang dihasilkan. Jika menggunakan split flap, hasil gaya angkatnya akan lebih besar.
Selain itu, besarnya gaya sejalan dengan hambatan yang dapat dihasilkan juga. Dari banyaknya jenis sayap yang ada, split flap tidak melakukan perubahan pada desain sayap. Kamu dapat menemukan jenis sayap ini pada pesawat tertentu. Secara umum, pesawat kecil lebih banyak menggunakan jenis sayap seperti ini.
3. Slotted flaps
Dalam mengenali fungsi dan jenis jenis flap pada pesawat, Kamu juga perlu tahu bahwa jenis slotted flaps juga tersedia. Flap yang satu ini disebut dengan nama slotted karena artinya adalah flap berlubang. Kamu bisa menemukan jenis sayap ini di berbagai jenis pesawat. Baik pesawat kecil atau juga besar, banyak yang menggunakan slotted flaps.
Hal ini dapat terjadi karena jenis sayap ini mempunyai 2 fungsi yang berperan penting dalam penerbangan. Flap ini dapat meningkatkan camber sayap kemudian membuka celah antar sayap pesawat. Dengan hasil aliran sayap dari arah bawah dan menerobos ke atas sayap, akan dihasilkan gaya angkat yang besar juga. Walaupun begitu, tidak mengurangi gaya drag pesawat.
4. Fowler flaps
Lain daripada berbagai jenis sayap yang ada sebelumnya. Jenis flap yang satu ini berbeda dari segi prosesnya. Hal ini dikarenakan adanya penambahan luas pada sayap pesawat. Dengan begitu, flap jenis ini dapat menciptakan gaya angkat yang besar. Belum lagi ada bantuan dari aliran udara bawah ke bagian sela-sela flap. Contoh sela-selanya hampir sama dengan slotted flap.
Jika ingin dibedakan dengan jenis slotted flap, hal ini dapat dilihat dari sela-sela yang dimiliki. Fowler flap mempunyai dua sela-sela di antara sayapnya. Sedangkan, pada jenis slotted flap, hanya ada satu sela saja. Untuk menemukan pesawat yang menggunakan jenis sayap ini, Kamu dapat mencari di bagian pesawat jet dengan badan yang lebar.
Bagian Utama Pesawat
Tentunya, selain mengenal flap sebagai bagian penting dalam sebuah penerbangan, Kamu juga harus tahu berbagai macam komponen lainnya. Masih ada berbagai macam bagian yang harus ada juga. Badan pesawat merupakan komponen utama yang ada pada pesawat. Komponen yang satu ini digunakan untuk menampung penumpang dan juga kargo. Ada juga kokpit untuk tempat pilot.
Kemudian, bagian sayap yang ada di tengah dengan beberapa macam sebelumnya. Setelahnya, barulah ada ekor pesawat yaitu empennage. Ujung ekor pesawat ini mempunyai peran yang penting untuk membantu stabilitas sebuah pesawat. Ada kemudi dan juga elevator untuk membantu gerakan pesawat.
Bagian kemudi juga membantu pesawat untuk bergerak ke arah kanan dan kiri. Fungsi dan jenis jenis flap pada pesawat juga lebih mudah untuk diketahui jika Kamu tahu berbagai komponen lainnya dari sebuah pesawat. Jadi, setelah ekor pesawat, masih ada bagian lainnya juga. Bagian ini dikenal dengan nama pembangkit listrik. Bagian ini mempunyai peran penting juga.
Hal ini dikarenakan power plant menjadi sistem untuk menghasilkan tenaga hingga daya dorong untuk pesawat. Kemudian, komponen lain yang diperlukan adalah perlengkapan pendaratan. Landing gear ini dimanfaatkan untuk lepas landas dan juga parkir pesawat. Roda pendaratan ini juga sudah termasuk dengan shock breaker agar proses penerbangan mulus juga.
Demikian informasi yang perlu Kamu ketahui berkaitan dengan fungsi dan jenis jenis flap pada pesawat. Dengan mencari tahu informasi mengenai komponen pesawat hingga ke bagian flapnya, Kamu sudah mendapatkan ilmu baru dan mempelajari perkembangan teknologi pesawat terbang.