Provider Telepon Satelit Terbaik Versi Gue

provider telepon satelit

Telepon satelit merupakan perangkat strategis yang dapat menunjang kehidupan manusia pada bidang-bidang tertentu. Temukan provider terbaik yang sesuai dengan kebutuhanmu atas perangkat ini.

Kamu mungkin sudah akrab dengan nama-nama perusahaan yang menjadi provider telepon seluler. Namun, bagaimana dengan provider telepon satelit?

Kalau masih asing, itu hal yang wajar. Di berbagai penjuru dunia, penggunaan telepon satelit memang terbatas. Keandalannya umumnya digunakan pada kondisi atau area tertentu saja.

Meskipun demikian, bukan berarti jenis telepon ini tidak lebih baik ketimbang jenis lainnya. Bahkan, dari cara kerja dan teknologinya tak kalah canggih.

Maka, sebelum membahas provider dan produk-produknya, kami juga akan membahas poin berikut:

  • Pengertian
  • Cara kerja
  • Ekosistem, termasuk aplikasinya

Setelah itu,kami akan membahas provider telepon satelit terbaik yang dapat masyarakat Indonesia akses, meliputi:

  • Profil
  • Produk
  • Perbandingan masing-masing provider

Sekarang, yuk kita mulai pembahasannya!

Pengertian Telepon Satelit

pengertian telepon satelit

Apa yang dimaksud telepon satelit? Secara sederhana, Collins Dictionary mendefinisikan telepon satelit adalah ‘jenis ponsel yang terhubung dengan satelit buatan yang mengorbit.’

Adapun Glosarium Gartner memberikan penjelasan yang lebih spesifik. Menurutnya, telepon satelit merupakan ‘perangkat genggam yang menggunakan infrastruktur satelit untuk mempengaruhi komunikasi suara dan SMS nirkabel tanpa menggunakan infrastruktur terestrial.’

Terestrial sendiri merujuk pada area daratan. Sebagaimana diketahui, sejak ditemukan pada abad-19, proses kerja telepon sepenuhnya berlangsung di darat. Para perintis teknologi ini membangun jaringan elektromagnetik yang menghubungkan masyarakat.

Sementara itu, telepon satelit muncul belakangan setelah manusia mampu menciptakan teknologi satelit buatan. Teknologi ini memungkinkan manusia untuk mengoperasikan telepon tanpa terhubung jaringan darat.

Untuk lebih memahaminya, silahkan baca perbedaan telepon satelit dan telepon biasa pada umumnya! Dari tabel di bawah ini, Kamu akan mengetahui kelebihan telepon satelit tersebut.

Telepon SatelitTelepon Biasa
Lokasi BTS (Base Transceiver Station) ada di ruang angkasa.Lokasi BTS di area terestrial.
Cakupan area luas, dapat menjangkau laut/samudera, hutan belantara, hingga area terpencil yang sulit manusia jangkau.Cakupan area terbatas pada wilayah yang terjangkau BTS. Sementara karena keterbatasan, BTS tidak mungkin manusia bangun di seluruh titik terestrial yang ada di Bumi.
Penggunaan cocok untuk kebutuhan tertentu, terutama saat berada di wilayah yang tak terjangkau akses BTS telepon seluler.Penggunaan cocok untuk kebutuhan harian. Terutama karena secara umum biaya pemakaiannya lebih murah dan sinyal lebih cepat.
Tahan bencana, dengan BTS di angkasa, telepon ini bisa tetap berfungsi meski ada bencana di Bumi.Sinyal rentan terganggu – bahkan hilang ketika ada bencana, seperti gempa.
Memerlukan jarak pandang antara telepon dengan satelit, sehingga mungkin fungsinya menurun jika digunakan di dalam ruangan.Baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan, kinerjanya bisa sama-sama optimal.

Cara Kerja Telepon Satelit

Dengan membaca penjelasan mengenai pengertiannya, Kamu mungkin sudah dapat sedikit gambaran tentang bagaimana cara kerja telepon satelit. Benar, kan?

Namun, kami akan memberikan gambaran yang lebih jelas dan sederhana mengenai penjelasannya. Setidaknya ada tiga hal utama yang terlibat dan memberi pengaruh dalam proses kerja telepon jenis ini.

  • Satelit
  • Letak Orbit
  • Telepon
cara kerja telepon satelit

Sekarang, mari kita bahas satu per-satu!

Satelit

Satelit memainkan fungsi sebagai BTS (Base Transceiver Station) layaknya BTS yang ada di area terestrial.

Jadi, perangkat yang ditaruh di angkasa ini menjadi penghubung yang menerima dan mengirimkan sinyal ke perangkat telepon yang pengguna pakai. Tentu saja, saat ia diorbitkan, manusia sudah membekalinya dengan komponen-komponen yang memungkinkan fungsinya bekerja dengan baik.

Agar sinyal dapat manusia jangkau secara luas, perusahaan pengembang teknologi telepon satelit perlu menempatkan lebih dari satu buah satelit di orbit.

Letak Orbit

Sebenarnya, manusia mungkin saja menaruh satelit telepon di orbit manapun. Namun ternyata, perbedaan letak orbit dapat mempengaruhi kinerja satelit sekaligus kebutuhan terkait jumlah satelit yang perlu mengorbit.

Sejak manusia pertama kali menemukan teknologi ini, ada dua tipe orbit yang jadi andalan, yakni GEO dan LEO.

GEO merupakan orbit tertinggi dan berputar mengikuti rotasi Bumi. Jadi, provider yang membangun infrastruktur telepon satelit hanya perlu menempatkan sedikit satelit untuk memberi layanan dengan jangkauan ke penjuru Bumi.

Mengkonfigurasikan satelit di orbit GEO juga memungkinkan provider menangani lalu lintas data dalam jumlah lebih besar. Dengan demikian, bukan hanya bisa manusia gunakan untuk panggilan suara atau mengirim teks.

Sementara itu, sebagian provider memilih orbit LEO terutama karena pertimbangan kecepatan. Sebagaimana diketahui, LEO adalah tipe orbit paling rendah. Waktu tunda telepon satelit dengan konfigurasi satelit di orbit LEO hanya 50 milidetik, 5 kali lebih rendah dari konfigurasi GEO.

Sayangnya, karena coverage satelit yang pasti lebih rendah, perlu puluhan satelit yang manusia konfigurasikan agar bisa bergantian melayani manusia di Bumi.

Telepon

Komponen terakhir yang terlibat dalam pekerjaan ini tentu saja telepon. Alat ini dibekali dengan antena yang mengirimkan dan menerima sinyal untuk berhubungan dengan satelit.

Sebagaimana antena televisi satelit, antena telepon satelit juga membutuhkan ruang pandang agar fungsinya berjalan dengan optimal. Maka jangan heran, pada area yang terhalang bangunan atau gunung tinggi, kinerjanya akan menurun, bahkan tidak berfungsi sama sekali.

Jika diringkas dan disederhanakan, begini kira-kira proses kerja telepon satelit:

  1. Pengguna mengirimkan data dengan telepon yang dibekali antena ke satelit melalui jalur frekuensi tertentu.
  2. Satelit yang berfungsi sebagai BTS menerima lalu mengirimkan data tersebut ke penerima.
  3. Penerima mendapatkan data yang dikirim ke telepon yang digunakannya.

Ekosistem Telepon Satelit

Ya, telepon satelit memang tak sepopuler telepon jenis lain, misalnya yang memanfaatkan jaringan internet. Namun faktanya, telepon satelit tetap eksis dan diproduksi oleh berbagai perusahaan.

Hal itu karena ada ekosistem industri yang mendukungnya. Permintaan terhadap telepon satelit masih hidup dan tampaknya akan selalu hidup, maka secara  otomatis provider akan terus memproduksi produk dan layanannya.

Ekosistem yang terlibat dalam industri  telepon satelit melibatkan sejumlah pihak, antara lain:

ekosistem telepon satelit

Provider Telepon Satelit

Provider adalah perusahaan yang menyediakan layanan telepon satelit. Mereka adalah pihak yang membangun infrastruktur yang memungkinkan manusia menikmati berbagai fitur. Baik berupa panggilan, SMS, hingga berbagai file/dokumen.

Selain mengkonfigurasi satelitnya, provider juga memproduksi telepon atau ponsel yang secara dapat digunakan untuk mengakses sinyal satelitnya. Inmarsat, Thuraya, Iridium, Terrestar, atau Globalstar adalah sejumlah nama perusahaan yang menjadi provider.

Sayangnya, semua perusahaan operator telepon satelit  yang saat ini eksis tersebut adalah perusahaan asing.

Walau sebenarnya, sebelumnya pernah ada provider telepon satelit Indonesia dengan kiprah yang cukup lama, yakni ACes (Asian Cellular Satellite).

Meskipun perusahaan ini bersifat Joint Venture dengan sejumlah negara di wilayah Asia Pasifik, tapi provider ini berhasil menerbangkan satelitnya di orbit GEO. Tahun 2016 adalah tahun terakhir beroperasinya ACes.

Distributor dan Seller

Sebagaimana alur pemasaran di industri lain, telepon satelit juga menggerakan ekonomi melalui kehadiran distributor dan seller. Mereka ikut mereguk keuntungan dari memasarkan dan menjual berbagai produk telepon satelit yang diproduksi oleh perusahaan provider.

Pengguna

Pengguna adalah rantai terakhir dari bisnis ini. Sepanjang permintaan dari pengguna untuk memanfaatkan telepon satelit tetap tinggi, maka sepanjang itu pula ekosistem industri ini tetap hidup.

Faktanya, meski tak seramai pengguna telepon seluler biasa, telepon satelit masih banyak dibutuhkan oleh industri, lembaga, atau orang-orang tertentu, antara lain:

  • Industri Migas (Minyak dan Gas): Proses eksplorasi yang biasanya beroperasi di tengah lautan dengan lokasi yang ekstrim dan jauh dari keramaian, membuat ponsel biasa tak berguna. Dengan bantuan telepon satelit, manajemen dapat berkomunikasi dan mengontrol kinerja operatornya dengan baik.
  • Industri Pertambangan (Mining): Umumnya daerah pertambangan ada di lokasi terpencil. Meski masih di daratan, namun seringkali jauh dari BTS biasa.
  • Industri Perkebunan: Komunikasi sangat penting bagi perusahaan yang mengelola kebun dengan luas ribuan hektar. Telepon satelit dapat membantu pekerja untuk melaporkan berbagai hal penting kepada atasan dengan lancar. 
  • Lembaga Pemerintah (Sipil): Dari data Kominfo, masih ada 11% wilayah daratan di Indonesia yang belum terjangkau sinyal seluler pada 2020. Tentu saja, telepon satelit akan berguna untuk membantu pemerintah tetap terhubung dengan rakyatnya lewat para aparatur di daerah tersebut.
  • Militer: Misi-misi militer di daerah terpencil pasti membutuhkan koordinasi yang cepat dan tanpa gangguan. Telepon satelit adalah jawaban ketika ponsel biasa tak bisa memerankan fungsinya.
  • Lembaga Relawan dan Tanggap Bencana: Berkali-kali, Indonesia harus berterima kasih kepada telepon satelit karena menjadi andalan ketika berbagai BTS darat rusak akibat bencana. Karena letaknya di angkasa, satelit tentu tak akan terpengaruh dengan sedahsyat apapun bencana alam di darat yang terjadi.
  • Wisatawan dan Penjelajah: Mengeksplorasi tempat-tempat baru di penjuru dunia memang menyenangkan, namun menantang dan menghadirkan resiko. Terutama, resiko kesulitan berkomunikasi jika seandainya dalam perjalanan terjadi hal yang tak diinginkan.

Keberadaan pengguna dari berbagai kalangan di atas menjadi alasan mengapa kini Kamu bisa menemukan produk ini biarpun terbatas.

Meski fiturnya umumnya tak sekaya ponsel biasa, tapi telepon satelit memiliki berbagai fungsi yang tak dapat terganti, terutama saat kondisi darurat.

Provider Telepon Satelit Terbaik di Indonesia dan Produknya

Dari sekian banyak perusahaan provider telepon satelit yang masih eksis hingga 2022, ada tiga provider dengan cakupan terluas dan bisa digunakan di Indonesia.

Ketiganya antara lain:

  • Inmarsat
  • Thuraya
  • Iridium

Kami akan mengulas sedikit profil, produk-produk unggulannya, sekaligus komparasi antara ketiga provider di atas. Jadi, setelah membaca semua poin yang kami bagikan, Kamu dapat memiliki pertimbangan kuat untuk memilih salah satu dari ketiganya!

Inmarsat

provider satphone inmarsat

Sekilas Perusahaan

Inmarsat adalah perusahaan tertua yang menjadi  provider telepon satelit yang awalnya didirikan oleh IMO (International Maritime Organization). Ini merupakan organisasi bentukan PBB yang berfokus pada isu keamanan dalam pelayaran.

Kini, Inmarsat beroperasi dari Britania untuk menyajikan layanan yang meliputi 5 benua. Fungsi berbagai produknya juga bukan hanya untuk di dunia pelayaran, namun meliputi bidang-bidang lain. Untuk menyokong layanannya, Inmarsat memiliki 9 satelit yang beredar di orbit geostasioner.

Inmarsat mengklaim sebagai provider dengan konektivitas tercanggih dan bisa menjangkau daerah paling terpencil dan menantang di dunia kecuali daerah kutub. 

Produk Telepon Satelit Inmarsat

Sejauh yang kami tahu, Inmarsat hanya memiliki 1 produk dengan fungsi dasar sebagai telepon, yakni Inmarsat Isatphone 2. Selebihnya, Inmarsat merilis berbagai produk canggih dengan berbagai fitur dan menempatkan fungsi telepon sebagai salah satu fiturnya saja.

gambar ponsel inmarsat

Namun, Isatphone 2 ini sangat powerfull. Daya tahan yang kuat adalah nilai utama dari berbagai fitur yang produk ini miliki. Selain mendukung fungsi dasar komunikasi lewat telepon, SMS, dan email, produk ini juga membawa keunggulan-keunggulan berikut:

  • Baterai: daya tahan 160 jam kondisi siaga (sekitar 1 pekan)
  • Konektivitas: menggunakan jaringan satelit I-4 global Inmarsat dengan uptime hingga 99,9% 
  • Ketahanan material: dapat tetap berfungsi di suhu -20°c dan +55°c, toleransi kelembaban 95%, dan lainnya
  • Keamanan: dilengkapi tombol darurat SOS yang bisa mengirim sinyal GPS.

Inmarsat Isatphone ini dijual dengan package yang berbeda-beda dengan berbagai tawaran bundling produk lain tergantung tujuan penggunaanya. Ada connecting package, deluxe package, marine package, WiFi package, hingga traveler package yang mendapat support panel surya.

Thuraya

provider telepon satelit thuraya

Sekilas Perusahaan

Berdiri sejak 1997, Thuraya mengoperasikan bisnisnya dari Uni Emirat Arab. Mereka memiliki 3 satelit yang mengorbit di GEO dan memungkinkannya memberikan pelayanan dengan cakupan hingga 70 negara dunia, termasuk Indonesia.

Satelit pertamanya meluncur pada tahun 2000 dan mereka menyempurnakan peluncuran satelit terakhirnya (Thuraya-3) pada tahun 2007. Meskipun secara usia masih terbilang baru, namun Thuraya sudah memiliki reputasi yang baik dan mampu bersaing dengan Inmarsat.

Produk Telepon Satelit Thuraya

Thuraya memiliki cukup banyak produk telepon satelit yang bisa Kamu beli di pasaran. Tentu saja, dengan berbagai value yang berbeda-beda. Sejumlah produk unggulannya antara lain:

Thuraya XT Pro
thuraya xt-pro

Salah satu keunggulan Thuraya XT Pro yang tidak kompetitornya miliki adalah ukuran layar besar di level ponsel dengan keypad. Di luar itu, Thuraya XT Pro juga memiliki aneka fitur unggulan lain yang tak kalah menarik.

  • Ukuran layar: 2,4 inci, paling lebar di telepon dengan keypad.
  • Dukungan sistem navigasi: Bukan hanya GPS, tapi juga Beidou dan Glonass
  • Waktu bicara: mencapai 9 jam, dengan masa pakai baterai 100 jam
  • Sensor cahaya: secara otomatis, telepon dapat menyesuaikan tingkat pencahayaan layar.
Thuraya XT-Lite
thuraya xt-lite

Produk ini secara khusus dirancang untuk penggunaan yang serba minimalis namun tetap fungsional. Tak heran, secara harga memang yang paling terjangkau. Untuk Kamu yang menginginkan efisiensi dari segi biaya, keunggulan yang tersemat pada Thuraya XT-Lite pasti menarik perhatian.

  • Fungsionalitas: Meski hanya dapat memfungsikan telepon dan SMS sebagai fitur komunikasi, dukungan kinerja satelit Thuraya dapat membuat penggunanya optimal.
  • Bahasa: Dengan harga yang terjangkau, telepon support hingga 12 bahasa global.
  • Baterai: cukup powerfull dengan ketahanan hingga 80 jam dan waktu bicara 6 jam.
Thuraya X-5 Touch
thuraya x5 touch

Berkebalikan dengan XT-Lite, X-5 Touch menawarkan kecanggihan ala ponsel pintar dengan dukungan layar sentuh. Dengan kekayaan fiturnya, telepon satelit ini mungkin layak mendapat sebutan ‘telepon satelit terpintar di dunia’.Kalau Kamu mencari hp satelit android, X-5 Touch adalah jawabannya.

  • Layar: touch screen dengan lebar 5,2 inch full HD (High  Dimension)
  • Sistem operasi: menggunakan sistem Android, yang tentunya secara otomatis terhubung dengan berbagai layanan Google.
  • Ketahanan: memiliki standar IP67, artinya tetap kokoh meski terendam air hingga kedalaman 1 meter selama 30 menit.
  • Jaringan ganda: Dalam satu ponsel, terdapat opsi dua jaringan yakni GSM dan jaringan satelit.
  • Pengalaman ala smartphone: bisa WiFi, dual sim, mengambil gambar lewat kamera depan/belakang, menambah memori, dan lainnya.

Iridium

provider telepon satelit iridium

Sekilas Perusahaan

Berbeda dengan kompetitornya yang mengonfigurasi satelit di orbit GEO, Iridium justru membangun infrastrukturnya di orbit LEO (Low Earth Orbit). Oleh karena itu, perusahaan yang berdiri sejak 1998 dan beroperasi di Virginia (Amerika Serikat) ini membutuhkan banyak satelit agar berfungsi secara global.

Saat ini, Iridium mengoperasikan 66 satelit aktif yang memungkinkannya menjangkau titik-titik terjauh di dunia seperti wilayah kutub. Itu adalah hal yang belum mampu Inmarsat dan Thuraya lakukan.

Produk Telepon Satelit Iridium

Iridum punya beberapa tipe telepon satelit yang bisa Kamu pilih. Menariknya, ada juga produk yang bisa membantu mengubah fungsi ponsel smartphone harian Kamu sehingga terhubung dengan jaringan satelit. Berbagai produk tersebut antara lain:

Iridium Extreme 9575
iridium extreme 9575

Sesuai namanya, produk ini dapat berfungsi meski harus berhadapan dengan berbagai kondisi dan area ekstrim. Mulai dari sisi material, hingga fitur internal yang ada di dalamnya. Bahkan, ketangguhannya sudah teruji dengan standar militer Amerika Serikat.

  • Ketahanan: materialnya memiliki standar MIL-STD 810F, yang artinya terstandarisasi perangkat yang kokoh versi U.S Military.
  • Stabilitas fungsi: dibekali dengan keypad tahan pengaruh cuaca, mikrofon tahan angin, serta memiliki rating waterproof IP65
  • Sistem navigasi: mendukung layanan GPS, untuk on demand location tracking.
  • Desain ringkas: dengan ukuran hanya 14 cm x 6 cm x 2,7 cm, Iridium Extreme dapat mendukung mobilitas penggunanya.
Iridium Extreme PTT
iridium extreme PTT

Meskipun sama-sama memiliki ketahanan di situasi ekstrim, Iridium Extreme PTT, sesuai namanya merupakan perangkat push to talks. Komunikasi dengan perangkat ini lebih praktis karena tidak memerlukan dial-up. Komunikasi dua arah dapat berlangsung secara instan.

  • Ketahanan: kualitasnya sama dengan tipe Extreme 9575.
  • Fleksibel: memungkinkan dual mode, mode PTT dan telepon.
  • Privacy: komunikasi lebih aman karena menggunakan fitur enkripsi AES-256.
  • Hemat: dengan memanfaatkan bantuan jaringan radio, secara biaya bisa lebih hemat.
Iridium Go! Exec

Inilah produk yang menarik dari Iridium, sebuah hotspot portable yang memungkinkan smartphone terhubung dengan jaringan satelit di manapun. Terobosan ini sangat berguna, karena itu artinya Kamu tak perlu membeli telepon satelit, namun cukup mentransformasi ponsel harian.

Meski sebenarnya ini bukan murni produk telepon satelit, namun kami merasa perlu untuk membagikan info terkait Iridium Go! Exec. Keunggulannya antara lain:

  • Kompatibilitas: baik Android maupun iOS, dapat terhubung dengan Iridium Go! Exec.
  • Konektivitas: menggunakan teknologi Iridium certus 100 dengan kecepatan internet satelit up to 88kbps untuk download dan 22kbps untuk upload.
  • Penggunaan: alat portabel ini memiliki fitur multi akses yang membuat lima perangkat sekaligus terhubung secara nirkabel.
  • Ketahanan: memiliki fitur ketahanan mulai dari debu, air/waterproof (IP65), dan lainnya.

Perbandingan : Inmarsat vs Thuraya vs Iridium

Dalam komparasi yang kami bagikan ini, kami tidak akan secara khusus menjelaskan perbandingan produk per-produk. Namun, kami berfokus pada hal-hal umum dalam layanan masing-masing provider, ini meliputi:

  • Jangkauan
  • Kecepatan
  • Kemudahan
  • Biaya

Berdasarkan berbagai sumber yang kami dapatkan, berikut perbandingannya!

Jangkauan

jangkauan sinyal satelit

Berkat dukungan satelit yang sangat banyak dan posisi satelit yang berada di orbit rendah, produk Iridium dapat berfungsi dalam cakupan yang benar-benar global.

Inmarsat hanya kalah sedikit saja, karena ada satu daerah yang tidak bisa jaringannya jangkau, yakni kutub. Sementara Thuraya, baru support 70 negara meski secara komposisi menyebar di seluruh benua kecuali Amerika.

Namun, karena posisi satelit Iridium tidak berada di orbit geostasioner, sinyal yang pengguna dapat datang secara bergantian dari satelit yang berbeda. Ini membuat tingkat kestabilan produk dengan jaringan Iridum lebih rendah.

InmarsatThurayaIridium
Global (Kecuali kutub)70 negara yang tersebar di Benua Asia, Australia, Afrika, dan beberapa negara di Benua EropaGlobal tanpa pengecualian

Kecepatan

kecepatan transfer sinyal satelit

Kecepatan adalah isu yang penting dalam aktivitas komunikasi, karena peradaban manusia selalu berinovasi dengan kecepatan dalam bidang ini.

Chris Rowland dari Ausdroid memiliki catatan perbandingan kecepatan dalam berbagai fungsi komunikasi. Ia mengujinya dari tiga produk unggulan keluaran masing-masing provider, yakni Isatphone 2 (Inmarsat), XT Pro (Thuraya), dan Extreme (Iridium).

FiturInmarsatThurayaIridium
Jarak waktu dari panggilan ke dering12 detik12 detik17 detik
Jarak waktu SMS terkirim hingga diterima12 detik15 detik11 detik
Waktu delay suara-1 detik-1 detik-1 detik

Untuk telepon Inmarsat dan Thuraya lebih cepat, sementara Iridium menjadi yang tercepat dalam proses SMS. Namun dengan perbedaan yang tak begitu signifikan, tampaknya masing-masing provider tetap layak diperhitungkan.

Kemudahan Sinyal

kekuatan sinyal satelit

Hal yang tak kalah penting dari telepon satelit adalah kemudahannya dalam mengakses sinyal. Berbeda dengan sinyal internet yang akses indoor maupun outdoor sama-sama mudah, telepon satelit dipengaruhi faktor lain. Perlu ada ruang pandang yang cukup antara antena telepon dengan satelit di angkasa.

Berdasarkan pengujian Chris Rowland, sinyal Thuraya tergolong yang kerap mendapatkan hambatan untuk pengguna dapatkan. Sementara Inmarsat dan Iridium relatif stabil.

Biaya

biaya memiliki telepon satelit

Sama seperti telepon seluler, telepon satelit juga mematok tarif untuk setiap pemakaiannya. Baik untuk melakukan panggilan suara maupun SMS.

Tentu saja, antara satu dan provider yang lain berbeda-beda. Namun secara umum, provider yang paling murah adalah Thuraya.

Selain dari tarif pemakaiannya, Thuraya juga memiliki produk telepon satelit dengan harga yang murah, misalnya untuk XT-Lite yang pasarannya sekitar Rp8.000.000-9.000.000.

Harganya jauh lebih murah ketimbang produk Inmarsat Isatphone 2 yang harganya belasan hingga puluhan juta (tergantung packaging/bundling). Demikian halnya dengan Iridium yang harga produk termurahnya masih di atas Rp20 juta.

Provider Telepon Satelit Mana yang Lebih Baik?

memilih provider telepon satelit terbaik

Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya. Inmarsat dan Iridium mungkin menawarkan sejumlah dukungan infrastruktur yang lebih baik untuk pengalaman Kamu sebagai pengguna. Namun, Thuraya adalah pilihan tepat untuk pertimbangan biaya.

Selain itu, Kamu juga perlu mempertimbangkan tujuan pemakaiannya. Jika hanya membutuhkan fungsi dasar, fitur panggilan suara dan SMS yang optimal saja sudah cukup. Selain itu, pertimbangan lainnya yang bisa Kamu gunakan antara lain:

  • Kamu menggunakannya untuk komunikasi di daerah terpencil dengan kondisi yang ekstrim atau tidak?
  • Kamu menggunakannya di daerah yang jauh dari akses listrik atau tidak?
  • Seberapa lama biasanya Kamu menggunakannya?

Pertimbangan-pertimbangan di atas, akan menentukan fitur-fitur tambahan apa yang Kamu butuhkan selain fungsi dasar telepon.

Misalnya jika Kamu akan membawa telepon satelit ke daerah ekstrim, maka pertimbangan material dan fitur ketahanan perlu dipertimbangkan. Begitu pula jika Kamu menggunakannya di daerah yang jauh dari listrik dalam waktu lama, pertimbangkanlah masa pakai baterai.

Jadi, pada akhirnya perlu subjektivitas Kamu untuk menentukan mana yang terbaik untuk Kamu beli.

Infografis dan Kesimpulan

infografis provider telepon satelit

Informasi yang sudah kami bagikan di atas, semoga bukan hanya menjadi tambahan wawasan, melainkan juga guide sebelum membeli dan menggunakan telepon satelit.

Kesimpulannya, telepon satelit adalah perangkat dengan fungsi spesifik yang mungkin tidak semua orang butuhkan. Namun, bagi orang atau pihak tertentu, perangkat ini sangat berguna karena dapat menutup kekurangan fungsi pada ponsel seluler umumnya.

Jadi, jika Kamu berniat memilikinya, pastikan Kamu memang membutuhkannya. Selain itu, pilihlah provider telepon satelit yang produknya sesuai dengan kebutuhan serta budget yang Kamu miliki.

Baca Juga!

Leave a Comment

Artikel Pilihan

Artikel Terbaru