Ada beberapa jenis penghantar listrik yang kita kenal di antaranya konduktor, semikonduktor dan isolator. Jadi apa yang dimaksud dengan konduktor, semikonduktor dan isolator?
Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas secara lengkap dan detail berbagai aspek terkait konduktor, semikonduktor atau pun isolator. Jadi simak terus informasi lengkap terkait jenis penghantar listrik tersebut dalam ulasan berikut!
Daftar isi
Pengertian Konduktor, Semikonduktor dan Isolator
Kali ini kita akan menjelaskan terlebih dahulu tentang pengertian dari konduktor, semikonduktor dan isolator. Berikut penjelasannya masing – masing:
Pengertian konduktor
Konduktor adalah suatu benda atau bahan yang dapat menghantarkan energi panas dan energi listrik dengan baik, baik yang bentuknya padat, cair atau pun gas. Ada cukup banyak contoh konduktor namun kamu harus tahu bahwa jenis konduktor yang paling baik atau bagus adalah konduktor yang memiliki tahanan jenis rendah.
Pengertian semikonduktor
Semikonduktor merupakan benda atau bahan yang tingkat atau nilai konduktivitasnya berada di antara konduktor dan isolator. Jadi bahan ini bisa difungsikan sebagai konduktor atau difungsikan sebagai isolator sekaligus.
Benda atau bahan semikonduktor juga memiliki nilai konduktivitas yang berubah – ubah ketika ditambah suatu bahan atau materi lain di dalamnya.
Pengertian isolator
Isolator adalah bahan yang tingkat konduktivitasnya sangat buruk. Artinya bahan atau benda yang bersifat isolator adalah benda atau bahan yang sama sekali tidak dapat menghantarkan listrik atau pun panas.
Cara Kerja Konduktor, Semikonduktor dan Isolator
Hal lainnya yang juga menarik dibahas adalah berkaitan dengan cara kerjanya. Jadi bagaimana cara kerja konduktor, semikonduktor dan isolator?
Cara kerja konduktor
Konduktor memungkinkan suatu elektron mengalir bebas dari partikel satu ke partikel lainnya tanpa ada hambatan. Sehingga ketika konduktor bermuatan disentuhkan ke objek lain, konduktor dapat mentransfer muatannya tersebut ke objek lain dengan sangat mudah.
Cara kerja semikonduktor
Semikonduktor bisa menjadi isolator atau pun konduktor tergantung doppingnya. Jadi jika ditambah dengan suatu zat atau larutan lain, tambahan zat atau larutan tersebut yang akan menentukan bahan semikonduktor menjadi isolator atau konduktor.
Cara kerja isolator
Suatu zat dapat menghantarkan listrik atau tidak ditentukan oleh seberapa mudah elektron bergerak melewatinya. Nah, isolator ini terbuat dari bahan yang dapat menghambat pergerakan elektron sehingga pergerakannya tidak bebas dan memiliki hambatan yang sangat besar.
Oleh karena itu seringkali bahan isolator dijadikan penghalang antar bahan konduktor. Semisal panci yang pada bagian gagangnya menggunakan bahan isolator atau bahkan aliran listrik yang bagian luarnya menggunakan bahan isolator sehingga tetap aman.
Contoh Benda Konduktor, Semikonduktor dan Isolator
Ada berbagai jenis benda di sekitar kita yang memiliki sifat sebagai konduktor, semikonduktor atau pun isolator. Apa sajakah benda – benda tersebut?
Contoh benda konduktor
Contoh benda konduktor sangat banyak di sekitar kita. Biasanya benda yang memiliki sifat konduktor adalah benda yang terbuat dari bahan seperti besi, baja, tembaga, aluminium dan bahkan emas juga termasuk sebagai penghantar panas yang sangat baik.
Hanya saja, karena emas harganya sangat mahal terlebih kalau akan digunakan sebagai bahan peralatan atau perlengkapan rumah tangga maka benda konduktor dibuat dari bahan – bahan yang lebih murah seperti besi atau baja.
Banyak peralatan dan perabotan rumah tangga yang terbuat dari bahan konduktor seperti :
- Panci
- Wajan
- Bagian pemanas setrika
- Tutup panci kaca
- Bagian dalam catokan rambut yang terbuat dari besi
- Sendok besi
- Garpu besi
- Dan sebagainya
Contoh benda semikonduktor
Benda semikonduktor adalah benda yang terbuat dari bahan yang bisa menjadi isolator atau pun konduktor tergantung dopping atau tambahan zat yang ditambahkan pada benda tersebut.
Beberapa contoh benda semikonduktor di sekitar kita di antaranya :
- Alat sel surya
- Dioda
- Transistor
- Dan sebagainya
Contoh benda isolator
Benda isolator biasanya terbuat dari bahan – bahan yang tidak dapat menghantarkan panas atau listrik dengan baik. Beberapa contoh bahan yang tidak dapat menghantarkan panas atau listrik dengan baik seperti kayu, karet, kain atau pun plastik.
Berikut contoh benda isolator yang dapat kita temukan dengan mudah di sekitar kita :
- Pegangan karet pada tutup panci
- Bagian luar termos yang biasanya terbuat dari plastik
- Gagang panci
- Botol plastik
- Pegangan setrika
- Almari kayu
- Keramik
- Dan sebagainya
Ciri – Ciri Konduktor, Semikonduktor dan Isolator
Dari contoh – contoh dan penjelasan di atas, kita bisa tahu bahwa konduktor, semikonduktor dan isolator memiliki ciri sendiri – sendiri. Apakah ciri – ciri pada masing – masing jenis penghantar panas dan listrik tersebut?
Ciri – ciri konduktor
Ada beberapa ciri benda bisa dikategorikan sebagai benda konduktor, di antaranya :
- Memiliki daya yang baik untuk menghantarkan panas dan menghantarkan listrik
- Luas penampangnya kecil
- Panjang penghantar nilainya besar
- Dapat mengalami pemuaian atau penyusutan sesuai koefisien suhu tahanan
- Rata – rata terbuat dari bahan yang permukaan dan teksturnya keras
- Memiliki kekuatan mekanis yang tinggi
- Modulus elastisitasnya besar
Ciri – ciri semikonduktor
Sebagaimana bahan konduktor yang memiliki ciri, bahan semikonduktor juga memiliki ciri – ciri tertentu. Berikut beberapa ciri bahan semikonduktor di antaranya :
- Bisa menjadi konduktor atau isolator tergantung doppingnya
- Elektron valensi dari semikonduktor adalah 3, 4, 5, 2.
- Atom bahan semikonduktor membentuk kristal dengan struktur tetrahedral yang memiliki ikatan kovalen di angka 4
- Tahanan jenis menurun dengan kenaikan suhu di persamaan angka 1, sementara tahanan jenis logam meningkat dengan kenaikan suhu di persamaan angka 2.5
- Tahanan jenis pada bahan semikonduktor akan dipengaruhi oleh ketidakmurnian kimiawi di dalamnya, cahaya, medan listrik dan juga medan induksi magnetik
Ciri – ciri isolator
Suatu benda atau bahan yang terkategori sebagai isolator memiliki beberapa ciri berikut :
- Biasanya terbuat dari bahan non besi atau non baja
- Memiliki elektron valensi yang terikat erat bersama – sama sehingga tidak mudah bergerak
- Memiliki resistensi atau nilai hambatan listrik yang tinggi
- Memiliki permeabilitas udara yang tinggi
- Tahan terhadap aliran listrik
- Tahan terhadap panas
Karena bahan isolator rata – rata tahan panas dan tahan terhadap aliran listrik, oleh sebab itu biasanya dijadikan sebagai bahan pencegah terjadinya aliran listrik atau panas langsung dari suatu benda konduktor.
Sebagai contohnya adalah panci yang memiliki dua bagian yaitu bagian konduktor yang berfungsi untuk mendapatkan aliran panas yang baik sehingga suatu bahan yang dipanaskan bisa mendidih atau matang.
Namun ada bagian lain dari panci seperti gagang panci atau gagang tutup panci yang terbuat dari bahan isolator seperti plastik, karet atau kayu karena berfungsi sebagai penahan atau pencegah terjadinya aliran panas dari bahan konduktor ke bahan isolator tersebut. Dengan adanya bahan isolator tersebut pada panci, ketika panci dipegang maka orang yang memegangnya tidak akan kepanasan.
Kesimpulan
Bahan konduktor, semikonduktor dan isolator memiliki karakteristik yang berbeda dan difungsikan berbeda juga. Ada banyak contoh benda konduktor, semikonduktor dan isolator yang ada di sekitar kita dan bahkan seringkali kita temukan dalam kehidupan sehari – hari.
